Download Kumpulan Skripsi Lengkap:

Pada Proposal Skripsi Akuntansi mengenai Faktor Lainnya Yang Mempengaruhi Audit Delay ini merupakan lanjutan dari postingan sebelumnya. Kali ini akan membahas  faktor lainnya yaitu klasifikasi industri dan laporan laba rugi perusahaan. Sebelumnya telah dibahas salah satu faktor yang mempengaruhi audit delay adalah ukuran perusahaan, semakin besar ukuran perusahaan maka semakin besar kemungkinan audit delay.

Mari kita bahas satu per satu dalam ringkasan Proposal Skripsi Akuntansi ini. Pertama faktor Klasifikasi industri, Perusahaan non manufaktur mengalami audit delay yang lebih pendek dibandingkan perusahaan manufaktur, hal ini dikarenakan perusahaan- perusahaan non manufaktur tidak memiliki saldo perusahaan yang signifikan sehingga audit yang dilakukan cenderung tidak membutuhkan waktu yang lama. Selain itu kebanyakan asset yang dimiliki adalah berbentuk nilai moneter sehingga lebih mudah diukur bila dibandingkan dengan asset yang banyak dimiliki perusahaan manufaktur yang berbentuk fisik seperti persediaan, aktiva tetap dan aktiva tidak berwujud. Sehingga klasifikasi industri memiliki pengaruh positif terhadap audit delay.

Kedua Ekstraordinary Item, Ekstraordinary Item disini maksudnya adalah perusahaan yang mempunyai spesifikasi khusus dalam kegiatan operasionanya maupun dalam pencatatan laporan. Yang tidak sama secara umum dengan perusahaan Indutri sejenis lainnya.

Ketiga Faktor Laba rugi perusahaan, Perusahaan yang melaporkan kerugian akan meminta auditor untuk mengatur waktu auditnya lebih lama dibandingkan biasanya. Sebaliknya jika perusahaan melaporkan laba yang tinggi maka perusahaan akan mempercepat  auditnya, sehinnga good news tersebut segera dapat disampaikan kapada para investor dan pihak-pihak lainnya yang berkepentingan. Sehingga laporan laba atau rugi perusahaan memiliki pengaruh positif terhadap audit delay. Hasil dan Uraian lengkap dapat anda simak dalam Proposal Skripsi Akuntansi lanjutan 2 berikutnya.